Batik merupakan salah satu warisan budaya bangsa Indonesia. Batik berasal dari berbagai daerah, seperti: Batik Mega Mendung dari Cirebon, Batik Simbut dari Banten dan Batik Sogan dari Solo. Selain itu, cara pembuatannya pun bermacam-macam. Ada yang dibuat dengan teknik tulis menggunakan canting, teknik celup ikat, teknik cap dan lain sebagainya. Apa teknik pembuatan batik mega mendung? Pada umumnya motif Mega Mendung diterapkan menggunakan teknik batik tulis atau batik cap. Bagaimana cara membuat batik yang benar? Proses Pembuatan Batik Lukis. Membuat rekacorak kain batik di atas kain putih dengan pensil. ... . Menggunakan canting yang telah diisi lilin cair untuk mencorakkan kain. ... . Mematikan warna. ... . Setelah empat jam merendam kain dalam bahan tersebut, kain tersebut dibasuh dan direbus.. Apa saja warna batik mega mendung? Batik tersebut memiliki dua dasar warna yang selalu menjadi pondasi utama, yakni merah dan biru. Pakemnya warna batik mega mendung selalu di gradasikan dengan tujuh warna tambahan seperti kuning, hijau, hitam, putih, coklat, oranye, dan ungu. Mengapa di sebut batik mega mendung? Sesuai namanya yang berarti langit yang akan turun hujan, tujuh gradasi warna batik megamendung tersebut sesuai dengan tujuh lapisan yang ada di langit. Dalam filosofi batik megamendung, kata “mendung“ diartikan sebagai kesabaran. Motif batik mega mendung bercorak seperti susunan awan dengan pewarnaan yang gelap seperti merah tua, biu tua, atau kecoklatan. The indigenous people of cirebon believe that the mega mendung batik motif was invented by the founder of the city of cirebon, namely pangeran walairah who has another name, pangeran cakrabuana.

March 19, 2016 • Dita Nadya Ardiyani Apakah Anda merasa familiar dengan gambar di bawah ini? Sumber Motif batik yang dikenal dengan nama Mega Mendung ini berasal dari Cirebon. Sesuai dengan arti namanya, ciri khas motif ini adalah awan yang bergulung. Ternyata terdapat sejarah yang cukup menarik di balik munculnya batik bergradasi ini, lho. Dahulu kala, Keraton Cirebon dengan Sunan Gunung Jati-nya kedatangan seorang ratu bernama Ong Tien dari Tiongkok. Kedatangannya tersebut membawa barang-barang khas Tiongkok seperti keramik dan piring dengan pola menyerupai awan. Ketika mereka berdua menikah, terjadilah asimilasi budaya yang melahirkan motif Mega Mendung yang diaplikasikan pada batik. Sumber Awan pada Mega Mendung berbentuk lebih lancip pada setiap ujungnya, akan tetapi tidak kehilangan ciri khas gradasinya yang menyejukkan mata. Karena gradasi warna yang halus inilah proses pembuatan batik tulis Cirebon ini menjadi cukup lama. Jika Anda sudah tidak sabar, Anda juga bisa belajar untuk membuat motif Mega Mendung sendiri di rumah menggunakan kertas, pensil, dan krayon. 1. Buatlah outline awan dengan membuat garis melingkar lalu meruncing di ujungnya dan lanjutkan dengan garis bergelombang. Untuk mempermudah, coba bayangkan bentuk awan mendung yang sedang bergulung. Kira-kira hasilnya akan seperti ini. Sumber 2. Warnai dengan gradasi yang dimulai dari warna terang di luar dan semakin gelap di bagian dalam. Demi hasil yang semakin bagus, sering-seringlah berlatih mewarnai dengan teknik gradasi agar hasil pewarnaannya semakin halus. Sumber Bagaimana, apakah Anda tertarik untuk mencobanya? Klik di sini untuk melihat koleksi kain batik motif mega mendung di Engrasia ← Older Post Newer Post →

Hal ini disebabkan oleh proses pembuatan batik jumputan relatif sederhana dan mudah. Berikut beberapa alat dan bahan utama yang perlu dipersiapkan untuk membuat batik jumputan, yakni: 1. Kain. Ada banyak jenis kain yang bisa digunakan untuk membuat batik jumputan. Biasanya, para pembuat batik jumputan menggunakan kain berbahan prima, primisima
Februari 5, 2023 Pendidikan 0 Views Mengenal Batik Mega Mendung Hello Sobat Ilyas! Apakah kamu pernah mendengar tentang batik mega mendung? Batik ini merupakan salah satu kesenian khas Cirebon yang sangat terkenal. Motif batik mega mendung memiliki arti yang sangat dalam dan sarat makna. Hal ini membuat batik mega mendung menjadi sangat populer dan digemari oleh banyak mega mendung memiliki ciri khas yang sangat unik. Motifnya terdiri dari awan-awan yang bergerombol dan menyatu menjadi satu. Warna yang digunakan pun sangat khas, yaitu biru dongker dan putih. Kombinasi warna ini memberikan kesan yang tenang dan sejuk, sehingga cocok digunakan pada berbagai acara formal maupun informal. Sejarah Batik Mega Mendung Batik mega mendung memiliki sejarah yang panjang. Menurut legenda, batik mega mendung pertama kali dibuat oleh seorang pengrajin batik bernama Ki Surapati pada abad ke-17. Ki Surapati merupakan seorang bangsawan yang berasal dari Cirebon. Ia menciptakan motif batik mega mendung sebagai bentuk penghormatan kepada Raja Cirebon yang sangat dicintai batik mega mendung kemudian menjadi sangat populer dan digunakan oleh banyak orang di Cirebon dan sekitarnya. Bahkan, motif ini menjadi salah satu simbol dari kebudayaan Cirebon yang sangat terkenal hingga saat ini. Makna Batik Mega Mendung Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, batik mega mendung memiliki makna yang sangat dalam. Motif awan-awan yang bergerombol melambangkan persatuan dan kesatuan antara masyarakat Cirebon. Warna biru dongker yang digunakan melambangkan kebesaran dan kekuatan, sementara warna putih melambangkan kesucian dan itu, batik mega mendung juga memiliki makna religius. Awan-awan yang digambarkan pada batik mega mendung melambangkan kehadiran Allah SWT yang senantiasa memberikan rahmat dan berkat. Oleh karena itu, batik mega mendung sering digunakan pada acara-acara keagamaan seperti pernikahan dan khitanan. Cara Membuat Batik Mega Mendung Membuat batik mega mendung membutuhkan keahlian dan kesabaran yang tinggi. Proses pembuatan batik mega mendung dimulai dengan menyiapkan kain putih yang akan dijadikan media untuk membuat motif batik. Kemudian, kain tersebut dicelupkan ke dalam larutan malam dan dibiarkan itu, pengrajin batik mulai menggambar motif mega mendung pada kain menggunakan canting dan malam. Proses menggambar motif ini memakan waktu yang cukup lama dan memerlukan ketelitian yang tinggi. Setelah selesai, kain tersebut dicelupkan ke dalam larutan pewarna biru dongker dan diulang beberapa kali hingga warna yang diinginkan pewarnaan selesai, kain dicuci dan dijemur hingga kering. Proses terakhir adalah menyetrika kain agar motif batik mega mendung terlihat lebih jelas dan tahan lama. Kesimpulan Batik mega mendung merupakan salah satu kesenian khas Cirebon yang sangat terkenal. Motifnya yang sarat makna dan ciri khas warna biru dongker dan putih membuat batik ini menjadi sangat populer dan digemari oleh banyak orang. Selain itu, batik mega mendung juga memiliki sejarah yang panjang dan makna religius yang pembuatan batik mega mendung membutuhkan keahlian dan kesabaran yang tinggi. Namun, hasilnya sangat memuaskan dan bisa menjadi cinderamata yang unik dan menarik. Jangan lupa untuk membeli batik mega mendung asli ketika berkunjung ke Cirebon ya Sobat Ilyas!Sampai jumpa kembali di artikel menarik lainnya.

Motif batik Megamendung merupakan karya seni batik yang identik dan bahkan menjadi ikon batik daerah Cirebon dan daerah Indonesia lainnya. Motif batik ini me

Yang membedakan adalah bentuk, cina memiliki bentuk awan yang bulat sedangkan mega mendung berbentuk lancip atau lonjong. motif batik tradisional khas indonesia. cara menggambar batik dibuku gambar yang mudah digambar pemula dan juga mudah untuk di buat menggunakan pensil untuk menggambar batik bunga dan membuat di buku gambar dengan kertas a3
Umumnya, motif mega mendung dipenuhi warna biru, putih, ataupun merah, melukiskan masyarakat Cirebon yang tinggal di daerah pesisir mempunyai sifat terbuka dan lugas. Motif batik ini diyakini berawal dari campuran antara kebudayaan Tiongkok dan Jawa Barat. Selembar batik tulis halus bermotif Mega Mendung dapat dibanderol sampai Rp 30 juta. 4.
\n\n\n \n\n cara membuat batik mega mendung
Uy0b.
  • xd59k608fy.pages.dev/525
  • xd59k608fy.pages.dev/503
  • xd59k608fy.pages.dev/521
  • xd59k608fy.pages.dev/475
  • xd59k608fy.pages.dev/462
  • xd59k608fy.pages.dev/456
  • xd59k608fy.pages.dev/457
  • xd59k608fy.pages.dev/516
  • cara membuat batik mega mendung