Paketwisata danau kelimutu (program tour: Danau kelimutu terdiri dari tiga danau kawah bersama dengan berbagai warna satu sama lain dan warnanya berubah setiap saat tanpa pemberitahuan sebelumnya. Paket tur ini kita kombinasikan antara sejarah dan lintas alam. Terletak di kabupaten ende, nusa tenggara timur, danau unik ini dapat berubah warna
Danau Kelimutu Ende menjadi salah satu destinasi wisata favorit di Indonesia. Bukan tanpa alasan, danau yang sangat indah ini memiliki pesona yang sangat luar biasa. Tidak heran kalau tahun 90an, danau ini diabadikan dalam pecahan mata uang kita, pecahan Salah satu pesona danau Danau Kelimutu Ende adalah cantiknya 3 warna air danau ini. Tidak heran kalau wisatawan dari berbagai penjuru nusantara bahkan dari penjuru dunia datang untuk menyaksikan secara langsung keindahan ciptaan tuhan Yang Maha Esa ini. Lokasi danau Danau Kelimutu ini ada di Kabupaten Ende, Flores Nusa Tenggara Timur. Satu lagi keunikan danau ini yaitu letaknya yang ada diketinggian. Tidak tanggung-tanggung, danau ini berada di dpl diatas permukaan laut, di puncak Gunung Kelimutu. Nama Kelimutu berasal dari kata keli=mendidih dan mutu=gunung. Dari namanya kita bisa pahami bahwa Danau Kelimutu merupakan danau yang terletak di puncak gunung yang mendidih. Meskipun lokasinya ada di ketinggian, wisatawan yang datang tidak pernah sepi bahkan selalu ramai, terutama mereka yang memproklamirkan diri sebagai pecinta alam. Dan lagi, jangan dulu menyebutkan sebagai pecinta alam kalau belum menyaksikan keindahan danau ini dari dekat. Kali ini ingin mengajak anda liburan ke Danau Kelimutu 3 warna yang menyimpan sejuta misteri yang belum terpecahkan hingga kini. Kisah Misteri Danau Kelimutu Dapat Berubah Warna Danau yang sangat unik ini konon menyimpan misteri yang belum terpecahkan hingga kini dan turun temurun terus bergulir di masyarakat sekitarnya. Perubahan warna air danau memiliki kisah mistis yang belum diketahui hingga kini penyebabnya. Namun, menurut ahli geologi sendiri, perubahan warna danau ini diakibatkan oleh kandungan mineral, bebatuan dan lumut yang terpengaruh oleh faktor geologis dan intensitas cahaya matahari. Namun belum ada penelitian yang dapat membuktikan secara pasti apa penyebab danau ini dapat berubah warna. Danau-danau tersebut dinamai Tiwu Ata Mbupu, Tiwu Nuwa Muri Koo Fai, dan Tiwu Ata Polo. Masyarakat setempat percaya, danau yang pertama dihuni oleh roh atau jiwa orang tua yang telah meninggal. Danau kedua dipercaya menjadi rumah’ bagi jiwa muda-mudi. Sementara danau ketiga, konon dihuni arwah orang jahat. ā€œDanau kedua adalah yang paling sering berubah warna. Konon karena dihuni muda-mudi, mungkin jiwanya masih menggelora. Mitos ini tentu saja tidak bisa dipercaya kalau kita yang beragama islam. Karena dalam agama islam, setiap roh orang yang meninggal akan ditempatkan si sijjil tempat orang jahat dan illiyyin tempat orang baik. Ketiga danau tersebut bisa berubah warna secara misterius. Dari segi sains, terdapat satu jenis mineral dalam danau yang berubah sesuai kondisi geologis. Namun tak ada yang tahu pasti kapan danau-danau itu berubah warna. Pun tak ada yang pernah melihatnya. ā€œPernah satu kali, petugas Taman Nasional melihat danau setengah berubah warna pada siang hari. Tapi tiba-tiba kabut muncul, menutupi danau. Waktu kabutnya hilang, warna danau kembali seperti semula. Tidak jadi berubah Danau Kelimutu ditemukan oleh orang Belanda bernama Van Such Telen, tepatnya pada 1915. Waktu itu ia memberitahu warga setempat, menemukan danau berwarna merah-putih-biru. Namun warga sempat tak percaya, karena itu adalah warna bendera Belanda. ā€œTapi rupanya benar. Waktu pertama kali warga melihat, Danau Kelimutu berwarna merah, putih, dan biru. bersumber dari detik travel Penemu Danau Kelimutu Ende Melambangkan Danau yang cantik ini ternyata ditemukan oleh Van Such Telen, seseorang yang berkebangsaan Belanda sekitar satu abad yang lalu, tepatnya pada tahun 1915. Ketika pertama kali di temukan danau ini berwarna merah, putih dan biru, sesuai dengan bendera Negara Belanda. Namun seiring berjalannya waktu, ketiga danau ini warnanya berubah-ubah. Perubahan Warna Danau Kelimutu Diyakini Sebagai Pertanda Baik Atau Buruk Masyarakat setempat mengartikan pertanda baik ataupun buruk ketika warna danau ini berubah. Misalnya saja, pada 1912, masyarakat setempat bercerita bahwa pada tahun 1992, salah satu dari ketiga danau kelimutu berubah warnanya menjadi coklat kemerahan, dan ditahun yang sama terjadi bencana gempa di Pulau Flores. Kemudian pada tahun 2004 perubahan warna danau terjadi lagi, hal ini bertepatan dengan bencana tsunami di aceh. Yang jelas masyarakat sangat meyakini bahwa Danau Kelimutu memiliki kekuatan magis yang luar biasa. Bahkan dalam adat masyarakat setempat secara rutin diadakan upacara ritual dengan memberikan sesaji yang ditujukan kepada para roh penunggu danau. Wah-wah, kok seperti itu ya? Lokasi Danau Kelimutu adalah sebuah danau yang terletak di Ende, Nusa Tenggara Timur, Indonesia. Danau ini memiliki tiga warna air yang berbeda-beda, yaitu merah, hijau, dan hitam. Danau Kelimutu merupakan salah satu keajaiban alam yang terkenal di dunia dan menjadi salah satu tempat wisata yang populer di Indonesia. Danau Kelimutu terletak di ketinggian meter di atas permukaan laut dan merupakan bagian dari Taman Nasional Kelimutu. Danau ini terdiri dari tiga kawah yang terpisah satu sama lain, yaitu Tiwu Ata Mbupu, Tiwu Nuwa Muri Koo Fai, dan Tiwu Ata Polo. Setiap kawah memiliki warna air yang berbeda-beda, yaitu merah, hijau, dan hitam. Warna air ini dipengaruhi oleh mineral yang terkandung di dalamnya. Danau Kelimutu merupakan salah satu tempat wisata yang terkenal di Indonesia. Banyak turis yang datang ke sini untuk melihat keindahan danau ini. Salah satu cara terbaik untuk menikmati keindahan Danau Kelimutu adalah dengan melakukan trekking ke puncak Gunung Kelimutu. Dari puncak gunung, kita bisa melihat keindahan Danau Kelimutu dari atas. Selain itu, kita juga bisa melihat pemandangan yang indah dari atas gunung. Danau Kelimutu merupakan salah satu tempat wisata yang harus dikunjungi oleh para wisatawan yang datang ke Ende. Keindahan Danau Kelimutu akan membuat kita terpesona dan ingin kembali lagi ke sini. Jadi, jika kita sedang berlibur ke Ende, jangan lupa untuk mengunjungi Danau Kelimutu yang merupakan salah satu keajaiban alam di Indonesia. Lokasi danau ini berada di puncak Gunung Kelimutu, Desa Pemo, Kecamatan Kelimutu, Kabupaten Ende, Pulau Flores, Provinsi Nusa Tenggara Timur. Danau yang satu ini masuk dalam kawasan Taman Nasional Kelimutu. Nama Kelimutu terdiri dari dua kata yaitu Keli dan Mutu. Dalam bahasa setempat, Keli berarti gunung, sedangkan Mutu memiliki arti mendidih. Danau Kelimutu merupakan salah satu tempat wisata yang terkenal di Indonesia. Terletak di Kabupaten Ende, Nusa Tenggara Timur, Danau Kelimutu merupakan salah satu keajaiban alam yang wajib dikunjungi bagi para wisatawan yang berkunjung ke Nusa Tenggara Timur. Untuk menuju ke Danau Kelimutu, ada beberapa cara yang bisa dilakukan. Berikut adalah beberapa rute yang bisa ditempuh Dari Kota Kupang Jika Anda berada di Kota Kupang, Anda bisa menggunakan jasa travel atau menyewa mobil untuk menuju ke Danau Kelimutu. Jarak tempuh dari Kota Kupang ke Danau Kelimutu adalah sekitar 125 kilometer dan membutuhkan waktu sekitar 4 jam perjalanan. Dari Kota Ende Jika Anda berada di Kota Ende, Anda bisa menggunakan ojek atau menyewa mobil untuk menuju ke Danau Kelimutu. Jarak tempuh dari Kota Ende ke Danau Kelimutu adalah sekitar 30 kilometer dan membutuhkan waktu sekitar 1 jam perjalanan. Dari Bandara Maumere Jika Anda tiba di Bandara Maumere, Anda bisa menggunakan jasa travel atau menyewa mobil untuk menuju ke Danau Kelimutu. Jarak tempuh dari Bandara Maumere ke Danau Kelimutu adalah sekitar 80 kilometer dan membutuhkan waktu sekitar 2 jam perjalanan. Harga Tiket Masuk Untuk dapat menikmati keindahan Danau Kelimutu, wisatawan harus membayar tiket masuk. Harga tiket masuk ke Danau Kelimutu tergolong cukup mahal untuk wisatawan asing, yaitu sekitar Rp per orang. Namun, untuk wisatawan lokal cuma perlu mengeluarkan kocek Rp per orang. Selain tiket masuk, wisatawan juga harus membayar tiket kendaraan yang akan digunakan untuk mengelilingi Danau Kelimutu. Harga tiket kendaraan bervariasi tergantung jenis kendaraan yang digunakan. Untuk sewa mobil, harganya sekitar Rp per mobil. Sedangkan untuk sewa motor, harganya sekitar Rp per motor. Selain tiket masuk dan tiket kendaraan, wisatawan juga harus membayar tiket parkir sebesar Rp per kendaraan. Tiket parkir ini harus dibayarkan saat wisatawan masuk ke area Danau Kelimutu. Harga tiket masuk Danau Kelimutu yang cukup mahal tentunya menjadi pertimbangan bagi wisatawan yang berkunjung ke sana. Namun, keindahan Danau Kelimutu yang tidak dapat ditemukan di tempat lain membuat harga tiket tersebut terasa sepadan. Wisatawan yang sudah membayar tiket masuk ke Danau Kelimutu pastinya akan merasa puas dengan pemandangan yang ditawarkan oleh Danau Kelimutu. Festival Danau Kelimutu Ende Ada festival tahunan yang menarik untuk di lihat pada bulan Agustus setiap tahunnya. Acara tahunan ini bertepatan dengan ritual adat Pati Ka Dua Bapu Ata Mata, sebuah ritual adat yang diadakan oleh Suku Lio. Ritual Patika ini merupakan ritual pemberian sesaji yang untuk ketiga danau. Rangkaian acara ritual patika ini biasanya lanjutkan dengan makan besar bersama para tetua adat, dan dilanjutkan dengan acara arak tuak. Setelah ritual selesai masyarakat menyanyikan lagu tradisional suku lio dan tari-tarian yang bernama Tari Gawi. Kemeriahan festival tahunan ini selalu menjadi magnet bagi para wisatawan baik lokal maupun mancanegara, menyebabkan Danau Kelimutu Ende menjadi destinasi wisata yang selalu ramai dikunjungi. Daya Tarik Danau Kelimutu juga merupakan tempat yang sangat cocok untuk melakukan kegiatan seperti trekking atau hiking. Rute trekking yang tersedia di Danau Kelimutu sangat bervariasi, mulai dari rute yang mudah hingga rute yang sangat sulit. Bagi wisatawan yang ingin melakukan kegiatan trekking, disarankan untuk membawa perlengkapan yang cukup dan mempersiapkan diri dengan baik sebelum melakukan kegiatan tersebut. Danau Kelimutu juga merupakan tempat yang sangat cocok untuk melakukan kegiatan fotografi. Pemandangan yang indah di Danau Kelimutu akan menjadi objek foto yang sangat indah. Bagi wisatawan yang ingin mengambil foto yang lebih memukau, disarankan untuk datang ke Danau Kelimmutu pada saat matahari terbit atau saat matahari terbenam. Saat itulah, warna-warna yang terdapat di Danau Kelimutu akan terlihat lebih eksotis dan memukau. Selain itu, wisatawan juga dapat mengunjungi beberapa tempat wisata lain di sekitar Danau Kelimutu, seperti Pantai Moni, Gua Grasberg, dan Gunung Inerie. Pantai Moni merupakan pantai yang terletak tidak jauh dari Danau Kelimutu dan menawarkan pemandangan pantai yang indah dengan ombak yang tenang. Gua Grasberg adalah gua yang terletak di dekat Danau Kelimutu dan merupakan tempat yang cocok untuk melakukan kegiatan speleologi. Gunung Inerie merupakan gunung yang terletak tidak jauh dari Danau Kelimutu dan merupakan tempat yang cocok untuk melakukan kegiatan pendakian. Daya tarik Danau Kelimutu yang tidak dapat diragukan lagi merupakan salah satu alasan mengapa Danau Kelimutu merupakan tempat wisata yang sangat populer di Indonesia. Wisatawan yang datang ke Danau Kelimutu akan terpana dengan keindahan danau yang berwarna merah, hijau, dan biru, serta pemandangan alam yang indah yang dapat dinikmati di sekitarnya. Jika Anda sedang merencanakan liburan ke Indonesia, jangan lupa untuk mengunjungi Danau Kelimutu dan merasakan keindahan yang ditawarkannya. Danau 3 Warna Danau 3 Warna via malthezimakoff Danau Kelimutu terdiri dari tiga danau yang memiliki warna air yang berbeda-beda. Danau Tiwu Ata Mbupu memiliki warna air yang berwarna hijau kebiruan, Danau Tiwu Nuwa Muri Koo Fai memiliki warna air yang berwarna merah kecokelatan, dan Danau Tiwu Ata Polo memiliki warna air yang berwarna kuning keemasan. Meskipun memiliki warna air yang berbeda-beda, ketiga danau ini saling terhubung satu sama lain dan memiliki kedalaman yang sama. Danau-danau ini merupakan danau krater yang terbentuk karena letusan gunung api yang terjadi sekitar ribuan tahun yang lalu. Danau Kelimutu juga merupakan tempat yang sacred bagi masyarakat setempat. Mereka percaya bahwa air di danau ini memiliki kekuatan spiritual yang dapat membawa orang yang telah meninggal ke alam baka. Danau Kelimutu merupakan salah satu destinasi wisata yang populer di Flores. Wisatawan dapat menikmati pemandangan indah danau ini dari atas bukit yang terletak tidak jauh dari danau. Wisatawan juga dapat menyusuri jalur pendakian ke danau ini untuk menikmati pemandangan yang lebih indah. Meskipun Danau Kelimutu terkenal dengan keindahan danau yang memiliki warna air yang berbeda-beda, wisatawan harus memperhatikan beberapa hal sebelum berkunjung ke sana. Pertama, wisatawan harus memperhatikan kondisi cuaca sebelum berkunjung ke Danau Kelimutu karena cuaca di sana dapat sangat buruk dan membahayakan. Kedua, wisatawan harus memperhatikan petunjuk jalur yang telah ditetapkan agar tidak tersesat. Ketiga, wisatawan harus memperhatikan kebiasaan masyarakat setempat dan tidak melakukan tindakan yang merusak lingkungan. Jika wisatawan memperhatikan hal-hal tersebut, maka wisatawan akan dapat menikmati keindahan Danau Kelimutu dengan lebih aman dan nyaman. Danau Kelimutu adalah tempat yang sangat indah dan tidak boleh dilewatkan saat berkunjung ke Flores. Jadi, jangan lewatkan kesempatan untuk mengunjungi Danau 3 Warna Danau Kelimutu dan menikmati keindahan danau yang memiliki warna air yang berbeda-beda tersebut. Tiwu Nuwa Muri Koo Fai Tiwu Nuwa Muri Koo Fai via fergepraegt Tiwu Nuwa Muri Koo Fai ini berwarna biru ini berada tak jauh dari danau Tiwu Ata Polo. Letak danau ini berdampingan dengan danau Tiwu Ata Polo dan hanya dipisahkan oleh sebuah tebing. Tebing pemisah yang bisa disebut dinding kawah ini berbentuk cekungan. Tiwu Ata Polo Tiwu Ata Polo via sightseeingstan Danau ini adalah danau paling kecil dibandingkan 2 Danau Tiwu Nuwa Muri Koo Fai dan Danau Tiwu Ata Mbupu. Luas danau yang berwarna hitam pekat ini hanya 4 hektar dengan kedalaman 64 meter. Tiwu Ata Mbupu Tiwu Ata Mbupu via Tiwu Ata Mbupu ini letaknya tidak sama dengan dua danau lainnya. Danau ini memiliki luas sekitar 4,5 hektar. Danau ini juga dikenal punya warna hijau toscanya yang jernih berkilau. Danau ini juga dipercaya masyarakat setempat sebagai tempat berkumpulnya para arwah orang tua yang telah meninggal dunia. Tugu Rest Area Tugu Rest Area Tugu Rest Area adalah salah satu tempat istirahat yang terletak di dekat Danau Kelimutu, salah satu danau yang terkenal di Flores, Nusa Tenggara Timur. Tempat ini merupakan salah satu tempat wisata yang sangat populer bagi wisatawan yang berkunjung ke Flores. Tempat ini terletak di ketinggian meter di atas permukaan laut, sehingga udara di sini sangat sejuk dan segar. Tugu Rest Area juga memiliki pemandangan yang sangat indah, terutama saat matahari terbit atau terbenam. Di sini, wisatawan bisa melihat Danau Kelimutu yang memiliki warna air yang berbeda-beda, bergantung pada konsentrasi mineral yang terkandung di dalamnya. Di Tugu Rest Area, wisatawan bisa menikmati fasilitas-fasilitas yang telah disediakan, seperti kamar-kamar yang nyaman untuk istirahat, restoran yang menyajikan makanan tradisional Flores, serta taman yang indah untuk berjalan-jalan atau bersantai. Selain itu, tempat ini juga memiliki fasilitas parkir yang luas sehingga wisatawan bisa menyimpan kendaraan mereka dengan aman. Tugu Rest Area juga merupakan tempat yang sangat cocok bagi wisatawan yang ingin melakukan tracking ke Danau Kelimutu. Di sini, wisatawan bisa menyewa guide atau menyewa peralatan tracking yang diperlukan. Selain itu, tempat ini juga menyediakan paket wisata ke Danau Kelimutu yang bisa dipesan oleh wisatawan. Jika Anda berkunjung ke Flores dan ingin menikmati pemandangan yang indah serta udara yang sejuk, maka Tugu Rest Area adalah tempat yang tepat bagi Anda. Tempat ini akan memberikan pengalaman yang tidak terlupakan bagi Anda dan keluarga. Jadi, jangan lupa untuk mengunjungi Tugu Rest Area saat berkunjung ke Danau Kelimutu. Festival Pati Ka Festival Pati Ka Festival Pati Ka Danau Kelimutu adalah salah satu acara tahunan yang diadakan di Kabupaten Ende, Nusa Tenggara Timur. Festival ini merupakan salah satu upaya untuk mengenalkan kepada masyarakat tentang keunikan dan keindahan Danau Kelimutu. Festival Pati Ka Danau Kelimutu diadakan setiap tahunnya pada bulan September. Acara ini merupakan salah satu acara yang paling dinantikan oleh masyarakat Ende. Selama festival ini berlangsung, terdapat berbagai kegiatan yang menyenangkan yang diselenggarakan, seperti pertunjukan tari tradisional, pertunjukan musik, pameran seni dan budaya, serta lomba makan kerupuk. Selain itu, festival ini juga merupakan kesempatan bagi masyarakat untuk bertemu dengan para pengunjung dari luar daerah. Mereka dapat berbagi pengalaman dan belajar tentang budaya masing-masing. Festival Pati Ka Danau Kelimutu merupakan salah satu cara untuk menjaga keberlangsungan pariwisata di Kabupaten Ende. Selain itu, festival ini juga merupakan salah satu upaya untuk menjaga dan mempertahankan kebudayaan lokal yang ada di Ende. Jadi, jika Anda berkesempatan untuk mengunjungi Nusa Tenggara Timur pada bulan September, jangan lupa untuk mengunjungi Festival Pati Ka Danau Kelimutu. Anda akan merasakan pengalaman yang tidak terlupakan dengan keindahan Danau Kelimutu serta kekayaan budaya yang dimiliki oleh masyarakat Ende. Menikmati Sunrise Puncak Kelimutu Sunrise Puncak Kelimutu via khuwarizmy Salah satu kegiatan yang paling populer di Puncak Kelimutu adalah menyaksikan sunrise dari atas puncak. Selain memandang keindahan alam, Anda juga bisa menyaksikan perubahan warna air di 3 danau tersebut. Untuk menikmati keindahan sunrise di Puncak Kelimutu, Anda bisa menginap di salah satu penginapan yang ada di sekitar sana. Kemudian, Anda bisa menempuh perjalanan ke puncak sekitar pukul 4 pagi. Perjalanan menuju puncak bisa dilakukan dengan berjalan kaki atau menggunakan jasa ojek. Selain menyaksikan sunrise, Anda juga bisa menjelajahi kawasan sekitar Puncak Kelimutu. Di sekitar sana terdapat beberapa tempat yang patut dikunjungi, seperti Wisata Pantai Moni, Pantai Jopu, dan Taman Nasional Moni. Untuk memastikan kenyamanan perjalanan Anda, sebaiknya Anda bersiap dengan membawa perlengkapan yang diperlukan, seperti botol air, topi, dan payung. Jangan lupa juga untuk membawa kamera atau ponsel untuk mengabadikan keindahan sunrise dan alam sekitar. Sunrise Puncak Kelimutu merupakan tempat yang cocok bagi Anda yang ingin menyegarkan pikiran dan merasakan keindahan alam yang luar biasa. Jangan lupa untuk mempersiapkan perjalanan Anda dengan baik, agar Anda bisa menikmati keindahan sunrise di Puncak Kelimutu dengan maksimal. Spot Foto Instagramable Spot Foto Instagramable via amazing_ende Di Puncak Kelimutu, Anda bisa menemukan banyak spot foto yang Instagramable. Berikut beberapa spot foto yang patut dicoba Menyaksikan sunrise dari atas puncak Spot ini merupakan spot foto yang paling populer di Puncak Kelimutu. Anda bisa mengabadikan keindahan sunrise yang terlihat dari atas puncak, dengan 3 danau Kelimutu sebagai latar belakang. Berfoto di depan Danau Kelimutu Merah Danau Kelimutu Merah merupakan salah satu danau yang paling terkenal di Puncak Kelimutu. Anda bisa berfoto dengan latar belakang Danau Kelimutu Merah yang berwarna merah kehitaman. Menyusuri jalur trekking di sekitar Puncak Kelimutu Selain menyaksikan sunrise, Anda juga bisa menyusuri jalur trekking yang ada di sekitar Puncak Kelimutu. Di sini, Anda bisa mengabadikan pemandangan alam yang indah, seperti hutan lebat, rimbunan pepohonan, dan tanah di sekitar puncak. Berfoto dengan latar belakang Danau Kelimutu Biru Danau Kelimutu Biru merupakan salah satu danau yang memiliki warna air yang terang dan menyegarkan. Anda bisa berfoto dengan latar belakang Danau Kelimutu Biru yang berwarna biru tua. Mengabadikan keindahan alam di Taman Nasional Moni Taman Nasional Moni merupakan salah satu tempat yang patut dikunjungi di sekitar Puncak Kelimutu. Di sini, Anda bisa mengabadikan keindahan alam yang luar biasa, seperti hutan, air terjun, dan pemandangan gunung yang indah. Kumpulan Foto Danau Kelimutu Ende Berikut ini kumpulan foto keindahan Danau Kelimutu Ende yang bisa menyejukkan mata Danau Kelimutu Ende Danau Kelimutu Ende Danau Kelimutu 3 Warna Akses Menuju Danau Kelimutu 3 Warna Bagi wisatawan yang hendak menyimak keindahan Sang Maha Pencipta ini dari dekat, dari ibukota Propinsi NTT, yakni Kupang, menggunakan pesawat menuju kota Ende, di Pulau Flores, dengan waktu tempuh mencapai 40 menit. Kemudian perjalanan dilanjutkan dengan menggunakan angkutan umum berupa mini bus, menuju Desa Kaonara, yang berjarak 93 km, dengan waktu tempuh sekitar 3 jam. Dari Desa Koanara menuju Puncak Danau Kelimutu, berjalan sepanjang 2,5 km. Bagaimana? Anda tertarik untuk menikmati liburan seru ke danau kelimutu nan cantik ini? Tunggu apalagi, segera kepak barang-barang anda, siapkan ransel dan keperluan lainnya. Dan Goooo. Simak juga Pantai Indrayanti Jogja
DAY1 / KELIMUTU -Ā­Ā­ ENDE FULLDAY TOUR (-Ā­Ā­) SELAMAT PAGI. Kami akan jemput anda di Meeting Point (Hotel Ende), pada pagi hari pukul 03.00 untuk bergegas menuju ke Kelimutu.Setibanya kita akan trekking berjalan kaki dengan jalan yang landau selama kurang lebih 30 menit menuju puncak Kelimutu untuk menikmati Sunrise dan landscape danau 3 warna ini.
Pesona keindahan danau kelimutu ende dan Hal Unik serta Menarik lain di-sekitarnya Gunung Kelimutu. Tiwu atau Danau Kelimutu di bagi atas tiga bagian yang sesuai dengan warna – warna air danau yang terdapat didalamnya. Danau Kelimutu terdapat di provinsi? Tepatnya Pulau Flores Provinsi Nusa Tenggara Timur. Gunung berapi kelimutu dengan ketinggian kaki tinggi menjulang berdiri di Desa Pemo Kabupaten Ende mempunyai kisah mistery yang akan dibahas dalam artikel ini. Danau Kelimutu Ende Danau Kelimutu EndeGunung KelimutuSejarah Gunung KelimutuDanau Telaga 3 Warna dan SejarahnyaMitology, Culture dan Upacara Ritual Pati KaCultureMitology Harga Tiket Masuk Danau 3 Warna KelimutuPariwisata di Sekitar Gunung Kelimutu Indonesia merupakan negara kepulauan yang sangat luas. Indonesia terdiri dari gugusan-gugusan pulau yang terdapat berbagai macam tempat yang indah tiada tara. Gunung-gunung, bukit-bukit, pantai, sungai, dan laut terbentang luas nan indah oleh kasih karunia Sang Kuasa. Salah satu Gunung berapi yang masih aktif di Indonesia terdapat di Pulau Flores, Nusa Tenggara Timur. Inilah Gunung Kelimutu yang berada tepat Desa Pemo, Kecamatan Kelimutu Kabupaten Ende. Gunung ini memiliki danau 3 warna yang cantik dengan nama Danau Kelimutu. Gunung Kelimutu Kelimutu yang memiliki ketinggian meter dan 3 danau-nya yang cantik akan membuat siapapun yang melihatnya akan terpesona. Letaknya berada tepat garis lintang 8 derajat 77 lintang selatan dan garis bujur 121 derajat 82 Bujur Timur. Gunung ini tercatat letusan perdana-nya pada tahun 1830 dengan mengeluargkan lava hitam dan letusan yang dahsyat. Tercatat juga pada tahun 1860 s/d 1870 meletus untuk ke-2 kalinya beserta aliran lahar panas. Dan terakhir gunung ini beraktivitas yang intensitasnya tinggi adalah tahun 1968. Gunung ini kini mendapatkan sorotan yang cukup baik dari wisatawan dan pemerintah. Memiliki hutan jenis ā€œHutan Ericaceousā€ yang luas dan pemandangan yang hijau diketinggian 1500 meter lebih. Tak heran jika sekarang ini banyak orang yang ingin berwisata di Danau Kelimutu yang terdapat di Puncak Gunung Kelimutu. Sejarah Gunung Kelimutu Sejarah dari Gunung Kelimutu sendiri ternyata cukup unik. Sebelum ditemukan danau 3 warna yang berada di puncaknya, daerah ini terlebih dahulu ditemukan oleh warga negara Belanda bernama Lio Van Such Telen. Warga negara Belanda ini menemukan Gunung ini pada tahun 1915. Vulkaan Kelimoetoe Flores 1925 Ia pun takjub dengan keindahan Gunung Kelimutu sehingga saat itu wisatawan dari mancanegara mulai berdatangan. Mereka datang ke sini untuk menikmati keindahan Danau Kelimutu yang dulunya dikenal angker oleh masyarakat yang tinggal di sekitar tempat tersebut. Para wisatawan asing tidak mengenal kata angker dan mereka justru sangat takjub dengan keindahan Gunung Kelimutu dan ingin meneliti lebih lanjut tentang keindahan danau yang ada di dalamnya. Vulkaan Kelimoetoe Flores 1936 De_vulkaan_Kelimoetoe_1913 Kawasan Gunung Kelimutu akhirnya menjadi sebuah tempat Konservasi Nasional Alam Kelimutu. Penetapan tempat ini menjadi tempat Konservasi Alam sejak tahun 1992, tepatnya pada tanggal 26 Februari. Danau Telaga 3 Warna dan Sejarahnya Danau Kelimutu yang terletak di kawah Kelimutu ini memiliki kondisi yang sangat unik. Pasalnya, danau ini memiliki 3 warna sehingga disebut dengan telaga tiga warna. Danau yang memiliki 3 warna ini membuat setiap mata yang memandang menjadi takjub. Terdapat 3 warna yaitu merah, biru, dan putih dan warna ini akan selalu berubah seiring berjalannya waktu. Inilah yang membuat danau ini menjadi tempat wisata andalan di Pulau Flores. Lalu apa penyebab danau kelimutu ini dapat berubah tanpa waktu yang pasti? Benarkan mitos perubahan warna ini terjadi berkaitan dengan bencana alam dan kejadian aneh? Atau benarkah danau ini banyak menyimpan kisah misteri? Yuk travela, kita lanjuti dan gali lebih dalam.. Danau ini memiliki luas meter persegi dengan volume air di dalamnya sejumlah juta meter kubik. Ketinggian dinding antara 50 meter hingga 150 meter. Dinding dari kawah Telaga warna Danau Kelimutu terbilang terjal. Kemiringannya pun mencapai 70 derajat. Danau ini bukan hanya memiliki 3 warna yang unik saja, namun kawah dari danau seringkali berubah warna. Para ilmuwan yang datang pun meneliti mengapa kawah dari Gunung Kelimutu ini sering berubah warna. Setiap ilmuwan pun memiliki pendapat yang berbeda-beda tentang perubahan warna yang terjadi pada Danau. Pendapat Perubahan Warna Ada yang memiliki pendapat bahwa perubahan warna terjadi karena letusan dari Gunung Kelimutu bisa berubah warna kapan saja ia inginkan, dikarenakan tergantung dari tiga hal yaitu suhu, mikroba dan gas. Ada pula yang berpendapat perubahan warna terjadi karena aktivitas gunung yang mengalami erupsi dan menghasilkan gas secara terus-menerus. Pendapat lain mengatakan bahwa perubahan terjadi karena pembiasan cahaya dari dinding kawah. Beberapa ahli juga meneliti tentang microorganism yang hidup di kawah Danau Kelimutu sehingga mempengaruhi perubahan warna. Gunung Kelimutu yang kini menjadi salah satu anggota dari Taman Nasional Kelimutu ini memiliki beragam jenis satwa burung yang indah. Meskipun lokasi dan tempatnya tidak besar, Kelimutu memiliki pesona keindahan yang tiada tara sehingga bisa dibilang Kelimutu adalah kecil kecil cabe rawit. Mitology, Culture dan Upacara Ritual Pati Ka Nama ā€œKelimutuā€ bagi bahasa masyarakat setempat desa pemo diambil dari 2 suku kata Keli dan Mutu yang mempunyai arti; Keli = Gunung Mutu = Medidih Sejak jaman dahulu, Indonesia dikenal memiliki tradisi yang sangat banyak. Terdapat beragam upacara adat yang diselenggarakan di berbagai daerah. Culture Salah satu upacara ritual dilakukan di tepi danau adalah ritual ā€œPati Kaā€ yang berarti ā€œMakanā€. Ritual ini untuk memberi makan danau kelimutu, begitulah yang diungkapkan oleh masyarakat setempat. Prosesi Pati Ka di awali dengan tari adat yaitu tari gawi di lapangan sebelum Tugu Puncak Kelimutu. Dalam prosesi ini yang disiapkan berupa sesaji yaitu ayam dan sejumput sirih pinang yang dikhususkan bagi arwah penunggu kelimutu dan leluhur. Mitology Hal ini memang sedikit mistis. Konon, cerita rakyat ini diawali sepasang muda mudi anak yatim yang minta perlindungan kepada Ata bupu seorang tokoh yang dihormati karena sifatnya yang berbelas kasih. Karena sifatnya yang berbelas kasih, permintaan kedua anak yatim piatu tersebut dikabulkan oleh Ata Bupu namun dengan satu syarat, yaitu mereka harus tetap tinggal di areal ladangnya. Hal tersebut dikarenakan ada seorang si penyihir jahat yang suka memangsa manusia bernama Ata polo walaupun ke-duanya Ata polo dan Ata bupu berteman baik. Ana Kalo anak yatim piatu yang meminta perlindungan Ata Bupu. Pada suatu hari, Ata Polo datang menjenguk Ata Bupu di ladangnya. Setibanya di ladang Ata Bupu, Ata Polo mencium bau manusia bau mangsa. Dengan segera Ata Polo masuk ke pondok dan mencari mangsanya. Namun niat jahat Ata Polo tersebut segera ditahan oleh Ata Bupu sambil menyarankan kepadanya untuk datang kembali kelak setelah anak-anak tersebut sudah dewasa. Dengan alasan daging anak-anak tentu tidak sedap untuk disantap. Saran tersebut diterima oleh Ata Polo lalu pergi meninggalkan Ata Bupu yang sedang kebingungan memikirkan cara terbaik menyelamatkan dua anak manusia tadi. Persembunyian Ketika mereka mulai beranjak remaja atau menjadi Ko’ofai gadis muda dan Nuwa Muri pemuda, mereka memohon izin pada Ata bupu untuk mencari tempat persembunyian dari niat Ata polo memangsa mereka. Mereka akhirnya berhasil menemukan sebuah gua yang terlindung tumbuhan rotan dan akar beringin. Setelah ke-dua remaja itu menemukan gua untuk berlindung, Ata polo murka kepada Ata bupu karena merasa di-hianati. Kemurkaan ni berubah menjadi pertarungan habat diantara ke-2 nya, hingga menimbulkan gempa bumi dan kebakaran besar hingga kaki gunung Kelimutu. Namun, lama kelamaan tenaga Ata Bupu yang sudah tua kian melemah, sementara gempuran semburan api Ata Polo semakin gencar dan menjadi-jadi. Ata Bupu hanya bisa mengelak saja dari serangan Ata Polo. Ketika merasa tak mampu lagi menandingi kekuatan Ata Polo, Ata Bupu memutuskan untuk raib ke perut bumi. Akibatnya Ata Polo menjadi semakin murka dan menggila. Namun takdir akhirnya menentukan bahwa Ata Polo harus tewas juga di telan bumi begitupun kedua remaja yang tengah bersembunyi juga turut menjadi korban. Gua tempat persembunyian Ko’ofai dan Nuwa Muri runtuh akibat gempa dan menguburkan keduanya hidup-hidup. Beberapa saat ditempat kejadian setelah Ata bupu raib ke perut bumi, timbulah danau berwarna biru. Di tempat Ata Polo tewas pun terbentuk danau yang warna merah darah yang selalu bergolak. Sedangkan di tempat persembunyian Ko’ofai dan Nuwa Muri, terbentuk sebuah danau dengan warna air hijau tenang. Ketiga danau berwarna tersebut, masing-masing oleh masyarakat setempat diberi nama sesuai dengan sejarah terbentuknya tadi. Ketiga warna danau mempunyai arti Danau berwarna biru atau ā€œTiwu Nuwa Muri Koo Faiā€ merupakan tempat berkumpulnya jiwa-jiwa muda-mudi yang telah meninggal. Merupakan Danau yang paling luas memiliki luas sekitar 5,5 hektar dengan warna khas hijau lumut kebiruan jika dilihat dari jauh ketinggian. Danau yang berwarna merah atau ā€œTiwu Ata Poloā€ merupakan tempat berkumpulnya jiwa-jiwa orang yang telah meninggal dan selama ia hidup selalu melakukan kejahatan/tenung. Luas 4 hektar menjadikannya danau yang paling kecil dengan kedalaman dangkal 64 meter. Sedangkan Danau berwarna putih atau ā€œTiwu Ata Mbupuā€ merupakan tempat berkumpulnya jiwa-jiwa orang tua yang telah meninggal dengan luas danau 4,5 hektar. Hingga kini masyarakat setempat meyakini bahwa siapapun keluarga mereka yang meninggal, maka rohnya akan berkumpul di ketiga danau ini menurut prilaku sosial dalam kehidupannya. Penduduk di sekitar danau percaya bahwa pada saat danau berubah warna tradisi Pati Ka harus segera di lakukan dengan memberikan makan sesajen bagi arwah orang – orang yang telah meninggal. Secara geologis danau kelimutu memang merupakan tempat yang mistis. bagaimana tidak, perubahan warna yang terjadi memang tidak bisa diprediksi. Percaya atau tidak, itu semua merupakan salah satu bagian dari budaya lokal. Beda suku, beda tempat, beda budaya, beda pula kekayaan tradisi yang ada di dalamnya. Kearifan Lokal Pesona wisata Danau Kelimutu Ende Flores tidak terlepas dari kearifan lokal yang berada di dalamnya. Salah satu kearifan lokal penduduk yang tinggal di daerah Wae Rebo. Rumah-rumah penduduk setempat dibangun dengan menggunakan kayu dan jerami. Biasanya, rumah penduduk terdiri dari 5 lantai. Penduduk di daerah ini terkenal dengan keramahannya yang luar biasa. Jika Anda datang, Anda akan disuguhi dengan kopi hangat khas Flores. Wisatawan pun bisa melihat ibu-ibu yang menenun kain khas Flores. Tepat di bukit yang berada di dekat desa. Anda akan bisa melihat rumah baca yang memiliki banyak buku bacaan. Keindahan Wae Rebo pun tiada tara. Banyak tempat menarik yang berada di wilayah Wae Rebo dekat Kelimutu yang bisa Anda jadikan sebagai list untuk menghabiskan liburan bersama sahabat dan keluarga. Harga Tiket Masuk Danau 3 Warna Kelimutu Harga tiket masuk danau 3 warna sangat terjangkau. Tentunya bagi pengunjung lokal atau domestic dikenakan biaya objek wisata Rp. per asing atau overseas dikenakan biaya Rp. per parkir dikenakan Rp. untuk sepeda motor dan mobil sebesar Rp. Pemandangan yang indah dengan tiket masuk yang se-murah itu pastinya keuntungan bagi wisatawan lokal. Pariwisata di Sekitar Gunung Kelimutu Gunung Kelimutu terkenal dengan keindahan alam yang sangat luar biasa. Ada banyak tempat wisata yang bisa Anda kunjungi dan searah/se-program. Berikut diantaranya Air Terjun Murundao Terletak di Desa Koanara di Kecamatan Kelimutu. Air terjun murundao dengan ketinggian ± 15 meter menawarkan sebuah pesona alamiah yang asri. Lokasi alamnya yang masih asli membuat anda betah tuk bersantai di pinggir air terjun Air Panas Ae Oka Detusoko Anda dapat menikmati hangatnya berendam atau sekedar mencelupkan kaki di Kolam Ae Oka Kelimutu Adalah wisata terbaik yang berada di Gunung Kelimutu. Anda bisa melihat 3 warna yang terpancar dari danau Teletubies Anda bisa berselfi di bukit Teletubies yang luas nan menghijau. Anda bisa menemukan bukit ini ketika berkunjung ke Riung KelimutuDesa Adat Wologai Desa ini berada di Gunung Kelimutu. Desa Adat ini sangat unik dan memiliki penduduk yang ramah. Anda bisa melihat rumah adat yang unik di desa ini Baca juga; Harga Sewa Kapal Labuan Bajo Sewa Mobil di Labuan Bajo 20 Spot Wisata Di Larantuka Flores Timur Pulau Kelor Bajo Gunung Kelimutu merupakan salah satu tempat terbaik yang berada di Flores. Anda bisa berwisata ke berbagai macam tempat wisata di Kelimutu. Tidak hanya Danau Kelimutu flores saja yang indah, namun pantainya pun biru mempesona. Kearifan lokalnya yang luar biasa juga patut dihargai. Setidaknya, Anda harus menjaga persatuan dan kesatuan dengan beragam kegiatan tradisional yang berbeda-beda antar daerah. Sebelum memulai kunjungan wisata Anda ke luar negeri, mari kunjungi dulu Danau Kelimutu yang berada di Flores. Salam pariwisata – Alfonso gotravela Danau Kelimutu Ende Flores
Rencanaperjalanan tour Kelimutu. Hari 01: Menginap di hotel Eco Lodge. Jemput di Airport Ende, kemudian ke kota Ende sekitar 1 jam 30 menit. Makan siang di local restaurant ( bayar sendiri ) Melanjutkan perjalanan ke Pasar Nduria ( pasar buah yang unik ) Menuju hotel Eco lodge. Istirahat. Hari 02: Sarapan di hotel.
DAY 1 WITA = Peserta di jemput di hotel kawasan Labuan Bajo WITA = Perjalanan ke desa Denge WITA = Istirahat dan makan siang fasilitas di desa Denge WITA = Trekking ke desa Waerebo WITA = Menuju rumah Gendang, ritual penerimaan Waelu’u WITA = Menuju rumah tamu dan dihidangkan kopi asli Waerebo WITA = Kegiatan bebas di desa WITA = Makan malam fasilitas WITA = Istirahat DAY 2 WITA = Bangun dan sarapan pagi fasilitas WITA = Beraktivitas dan bercengkrama dengan warga desa WITA = Turun kembali kedesa Denge WITA = Istirahat dan makan siang fasilitas di desa Denge WITA = Menuju Cancar, Spider web rice fields WITA = Aktivitas foto-foto WITA = Kembali ke Labuan Bajo NOTE Trip Waerebo dianjurkan untuk peserta yang sudah terbiasa trrekking karena jalur trekking ke Waerebo yang cukup berat dan masih alami trekking ± 3-4 jam. Itinerary dapat berubah sesuai dengan keadaan di lapangan. Itinerary dapat berubah jika terjadi force majure. Peserta wajib mengikuti arahan guide. Waerebo tidak ada sinya Telepon. DAY 1 WITA = Peserta di jemput di hotel kawasan Labuan Bajo WITA = Perjalanan ke desa Denge WITA = Istirahat dan makan siang fasilitas di desa Denge WITA = Trekking ke desa Waerebo WITA = Menuju rumah Gendang, ritual penerimaan Waelu’u WITA = Menuju rumah tamu dan dihidangkan kopi asli Waerebo WITA = Kegiatan bebas di desa WITA = Makan malam fasilitas WITA = Istirahat DAY 2 WITA = Bangun dan sarapan pagi fasilitas WITA = Beraktivitas dan bercengkrama dengan warga desa WITA = Turun kembali kedesa Denge WITA = Istirahat dan makan siang fasilitas di desa Denge WITA = Menuju Cancar, Spider web rice fields WITA = Menuju Ruteng WITA = Makan Malam dan check-in hotel DAY 3 WITA = Bangun dan sarapan pagi WITA = Perjalanan ke desa Bena WITA = Sesi foto dan menikmati suasana desa Bena WITA = Istirahat dan makan siang WITA = Menuju desa Moni di Ende WITA = Makan Malam dan check-in hotel DAY 4 WITA = Bangun dan menuju Kelimutu WITA = Trekking dan menikmati suasana danau Kelimutu WITA = Kembali ke hotel dan sarapan pagi WITA = Menuju bandara H. Hasan Aroeboesman ENE, Ende WITA = Sampai di Bandara dan Trip selesai NOTE Trip Overland Flores dianjurkan untuk peserta yang sudah terbiasa trekking karena jalur trekking ke Waerebo yang cukup berat dan masih alami trekking ± 3-4 jam Itinerary dapat berubah sesuai dengan keadaan di lapangan Itinerary dapat berubah jika terjadi force majure Peserta wajib mengikuti arahan guide Waerebo tidak ada sinya Telepon Beberapa area selama perjalanan tidak ada signal
DanauKelimutu Ende NTT menyajikan lanskap danau dipagari perbukitan hijau menawan. Dengan harga tiket masuk yang terjangkau sajian surga ini terasa murah Pesona Wisata DANAU KELIMUTU Ende - Agustus 2022. Penulis. Ratih- Promo Wendy's Paket Combo Hanya Rp34.000. PROMO SUSHI TEI Diskon Up To 50%. Promo SOLARIA Diskon 50%. Muat lebih
Skip to content Paket WisataRental MobilSewa Bus PariwisataSewa MotorKontakTravel Blog Danau Kelimutu Flores memiliki wisata populer terkenal dengan sebutan danau tiga warna, yaitu Danau Kelimutu. Daya tarik utama tempat wisata ini adalah pemandangan sangat eksotis berupa tiga danau berjajar dengan tiga warna air yang berbeda. Danau pertama dengan warna air kebiru-biruan bernama Tiwu Nuwa Muri Koo Fai. Danau yang kedua, dengan warna air hijau keputih-putihan bernama Tiwu Ata Mbupu. Sedangkan, danau yang terakhir dengan warna air yang merah terkenal dengan nama Tiwu Ata Polo. Jika Anda ingin berkunjung ke tempat wisata di NTT Flores tersebut, maka saran waktu terbaik untuk menikmati keindahan danau adalah sebelum matahari terbit. Anda akan mendapatkan pemandangan yang memanjakan mata selama berada di tempat tersebut. Sekilas Tentang Danau Kelimutu Danau Kelimutu berada di ketinggian mdpl. Asal usul atau sejarah Danau Kelimutu ini bermula dari sebuah peristiwa alam ratusan tahun lalu. Kemudian pada tanggal 26 Februari 1992 silam, danau ini masuk dalam rangkaian Taman Nasional Kelimutu. Bernama Kelimutu karena merupakan gabungan dari kata ā€œkeliā€ yang berarti gunung dan kata ā€œmutuā€ yang berarti mendidih. Menurut kepercayaan penduduk setempat, warna-warna pada danau ini memiliki arti masing-masing dan memiliki kekuatan alam yang sangat dahsyat. Luas ketiga danau tersebut sekitar meter persegi dengan volume air juta meter kubik. Setiap danau memiliki pembatas berupa dinding batu sempit yang mudah longsor dan sangat terjal dengan sudut kemiringan 70 derajat. Sedangkan, untuk ketinggian dinding danau berkisar antara 50 hingga 150 meter. Danau ini menjadi spot menarik untuk menikmati pemandangan sekaligus berfoto. Harga Tiket Masuk Danau Kelimutu Meskipun memiliki keindahan yang luar biasa dan sangat instagramable, pihak pengelola wisata tidak mematok harga tiket masuk yang mahal. Cara membeli tiket masuk di danau ini juga sudah cukup modern. Jika Anda tidak memiliki cukup uang tunai, Anda bisa menggunakan pembayaran non-tunai seperti melalui kartu debit atau kredit. Ada perbedaan tarif antara wisatawan domestik dan wisatawan mancanegara. Tentunya untuk wisatawan mancanegara, tarif tiket masuknya akan jauh lebih mahal. Berikut daftar harga tiket masuk Danau Kelimutu yang terbaru Retribusi Tarif Tiket Masuk – Domestik per orang Tiket Masuk – Mancanegara per orang Rute Menuju Lokasi Danau Kelimutu Letak Danau Kelimutu berada di Desa Woloara, Kecamatan Kelimutu, Kabupaten Ende, Nusa Tenggara Timur. Sebagian besar masyarakat lokal menyebut lokasi ini dengan nama Flores. Cara ke Danau Kelimutu ini tidak mudah. Anda harus menempuh perjalanan yang panjang. Bila Anda berangkat dari Kota Kupang, Anda harus menggunakan pesawat menuju Kota Ende. Waktu tempuhnya sekitar 40 menit. Perjalanan selanjutnya dapat menggunakan angkutan umum berupa mini bus menuju Desa Koanara yang berjarak 93 kilometer. Dari Desa Koanara Anda bisa berjalan sepanjang kilometer untuk sampai di danau. Rekomendasi terbaik bagi Anda yang ingin pergi ke danau ini adalah menggunakan sewa mobil terdekat dari Salsa Wisata. Anda bisa mulai menggunakan layanan ini sesampainya di Kota Ende untuk menuju ke Koanara dan ke danau. Daya Tarik Wisata Danau Kelimutu Danau tiga warna di Flores ini memang sangat hits di Indonesia. Bahkan, danau ini pernah menghiasi uang kertas lawas pecahan sekitar tahun 1992. Tempat wisata Indonesia yang mendunia ini memang cukup kental dengan berbagai cerita mistisnya. Namun di balik itu semua, kawasan wisata ini menyuguhkan berbagai daya tarik bagi wisatawan yang berkunjung. Sunrise Momen yang tidak boleh Anda lewatkan ketika berkunjung ke danau ini adalah sunrise. Menikmati pemandangan matahari terbit dari atas puncak gunung merupakan idaman para pelancong. Banyak wisatawan yang sengaja datang ke puncak gunung pada dini hari untuk menyaksikan pemandangan matahari terbit yang begitu menawan. Anda akan menyaksikan pemandangan berupa matahari yang muncul perlahan menyapu awan dan menggantinya dengan semburat cahaya indah. Sinarnya berhasil membuat pemandangan danau begitu mempesona. View ini tak kalah indah dari Panorama Pabangbon di Bogor. Danau Tiga Warna dan Maknanya Bagi masyarakat sekitar, mereka percaya bahwa setiap warna yang ada di danau ini memiliki arti. Tiwu Kelimutu, sebutan lain dari danau ini, memiliki corak warna yang berbeda pada airnya. Danau berwarna biru dengan nama Tiwu Nuwa Muri Koo Fai ini dipercaya menjadi tempat berkumpulnya jiwa-jiwa muda yang telah meninggal. Sedangkan danau yang berwarna merah dengan nama Tiwu Ata Polo merupakan tempat berkumpulnya jiwa orang-orang yang selama hidupnya melakukan kejahatan. Yang terakhir adalah danau berwarna putih yang bernama Tiwu Ata Mbupu. Masyarakat percaya bahwa danau ini menjadi tempat berkumpulnya jiwa tua yang meninggal. Menikmati keindahan Danau dari Ketinggian Objek wisata danau dengan ketinggian sekitar mdpl ini ini begitu menawan apabila Anda lihat dari ketinggian. Tiga danau yang berjajar dengan warna berbeda begitu cantik. Keindahan panorama tersebut selalu berhasil memanjakan mata para wisatawan yang datang. Karena memiliki keindahan alam yang luar biasa, banyak wisatawan penasaran dan ingin berkunjung ke sini. Pihak pengelola telah menyediakan tangga besi untuk naik ke puncak dan menyaksikan pemandangan danau dari tingginya puncak gunung. Pemandangan ini juga sering kali menjadi latar yang menarik untuk berfoto bersama. Acara Tahunan Pati Ka Seperti di wisata Gunung Tidar, tempat ini juga memiliki tradisi tahunan. Setiap tanggal 14 Agustus, danau ini selalu menggelar acara tahunan bernama Pati Ka yang memiliki arti memberi makan. Acara ini adalah sebuah festival memberi makan para leluhur yang ada di danau ini. Makanan berupa sesaji ini terbuat dari daging babi dan minuman beralkohol. Festival ini menjadi daya tarik bagi wisatawan domestik maupun mancanegara. Uniknya, para wisatawan mancanegara turut mengikuti festival ini dengan memakai pakaian Lawu Lambu. Saat acara tahunan ini berlangsung, masyarakat setempat akan membawa sesaji ke danau dengan menggunakan pakaian adat berupa sarung dan atasan Lawu Lambu yang unik. Sejarah Danau Kelimutu Danau tiga warna ini pertama kali ditemukan sekitar tahun 1915 oleh Van Such Telen, seorang berkebangsaan Belanda. Ketiga cekungan ini merupakan kawah dari Gunung Kelimutu, yaitu gunung berapi yang masih aktif di Flores. Danau Kelimutu terbentuk karena adanya aktivitas vulkanik yang kemudian menyebabkan timbulnya 3 buah cekungan. Masing-masing cekungan tergenang air dengan warna yang berbeda. Perbedaan warna ini menjadi indikator aktivitas vulkanik di bagian dapur magma gunung berapi ini. Selain itu, warna air kawah yang berbeda juga menggambarkan kandungan jenis mineral yang berbeda pula. Dari sini dapat diambil kesimpulan bahwa Danau Kelimutu termasuk danau vulkanik yang sama dengan kawah-kawah di kawasan wisata Dieng. Fasilitas di Danau Kelimutu Objek wisata danau vulkanik ini memiliki fasilitas yang cukup lengkap. Terdapat area parkir yang luas jika Anda membawa kendaraan pribadi. Ada juga gazebo untuk tempat beristirahat ketika Anda lelah mendaki. Tempat tersebut juga bisa Anda gunakan sebagai area bersantai selagi menikmati pemandangan. Fasilitas umum lainnya yang bisa Anda gunakan adalah toilet dan tentu saja spot foto menarik. Di area warung makan, Anda bisa menyantap makanan khas Indonesia yang sesuai dengan selera lidah Anda. Jam Buka Danau Kelimutu Danau ini terbuka untuk umum di setiap harinya. Tempat ini juga tidak terbatas waktu karena jam buka Danau Kelimutu ini adalah 24 jam non-stop. Bagi Anda yang ingin menyaksikan terbitnya matahari dari tempat ini, bisa datang pada pukul WITA dini hari. Bila Anda ingin berkunjung bersama keluarga atau rombongan, bisa menggunakan layanan sewa bus pariwisata dari Salsa Wisata. Dengan harga sewa bus pariwisata yang ramah di kantong, Anda beserta rombongan dapat menikmati perjalanan yang nyaman. Salsa Wisata merupakan biro perjalanan profesional yang sudah malang melintang di dunia tour and travel di Indonesia. Anda tentu boleh mencoba pelayanan dari Salsa Wisata melalui paket wisata yang kami tawarkan. Wisata Danau Kelimutu bisa Anda jadikan sebagai destinasi utama yang akan Anda kunjungi bersama kami. Related PostsBagikan Artikel Ini Ke Page load link
WisataDanau Kelimutu Flores 6 Hari. Tour Danau kelimutu Wisata Danau Kelimutu Hari: Peseta Tour Tiba di Bandara Ende-Mony. Call.+6281353848899 Paket wisata kombinasi Pulau komodo dan. Ketahui lebih lanjut fakta menarik mengenai salah satu danau paling terkenal di Indonesia Danau Kelimutu - Nusa Tenggara Timur dikenal sebagai salah satu provinsi di Indonesia yang punya ragam wisata alam memesona, salah satunya adalah Danau Kelimutu. Perlu diketahui, Danau Kelimutu yang terletak di kawasan Kelimutu, Ende, Pulau Flores ini merupakan salah satu destinasi wisata favorit bagi banyak hanya wisatawan lokal, banyak wisatawan mancanegara juga yang mengunjungi Danau Kelimutu. Sebab, danau yang terletak di atas Gunung Kelimutu ini menyajikan panorama alam yang sangat indah. Nah, sebelum mengunjunginya, berikut ini beberapa fakta menarik seputar Danau Kelimutu!Wisata Danau KelimutuDanau Kelimutu Sumber gambar Wikipedia1. Termasuk Jenis Danau VulkanikAdapun, Danau Kelimutu di Flores termasuk jenis danau vulkanik. Sebab, danau ini terbentuk karena proses vulkanis yang membuat kawah/cekungan di atas sebuah gunung api. Yap, danau ini memang berada di atas Gunung Kelimutu, gunung api yang masih berstatus aktif dengan ketinggian informasi, gunung dan danau ini sebenarnya merupakan bagian dari Taman Nasional Kelimutu yang total luas keseluruhannya mencapai hektar. Di dalam taman nasional ini, terdapat 100 spesies fauna yang hidup di di antaranya merupakan satwa endemik di Pulau Flores seperti Turuwara, Uta Onga, serta Burung Gerugiwa. Sedangkan flora di Taman Nasional ini meliputi Cemara, Kesambi, Kodal, Kesi, Bunga Abadi Edelweiss, dan kamu tahu, nama Kelimutu sendiri berasal dari bahasa masyarakat sekitar yang merupakan gabungan kata ā€œKeliā€ dan ā€œMutuā€. Arti ā€œKeliā€ sendiri adalah gunung dan ā€œMutuā€ punya arti yaitu Dikenal Juga Dengan Nama Danau Tiga WarnaDanau Kelimutu sendiri terdiri dari 3 danau bernama Tiwi Ata Mbupu, Tiwu Nuwa Muri Koo Fai, serta Tiwu Ata Polo. Ketiga Danau ini punya warnanya masing-masing. Karena itu, Danau Kelimutu dikenal juga sebagai Danau Tiga Tiwi Ata Mbupu merupakan danau berwarna putih dan dipercaya oleh penduduk sekitar sebagai tempat berkumpulnya jiwa-jiwa orang tua yang sudah meninggal. Luas dari danau ini sendiri mencapai 4,5 Tiwu Nuwa Muri Koo Fai adalah danau berwarna biru yang dipercaya penduduk lokal sebagai tempat berkumpulnya jiwa-jiwa muda yang telah ini merupakan yang terluas dari ketiganya, yaitu sekitar 5,5 hektar. Danau ini punya warna khas hijau lumut kebiruan jika dilihat dari Tiwu Ata Polo yang merupakan danau berwarna merah. Penduduk sekitar percaya danau ini adalah tempat berkumpul bagi jiwa-jiwa orang yang meninggal dan melakukan kejahatan semasa hidup. Luas danau ini merupakan yang terkecil dari ketiganya, hanya sekitar 4 hektar dengan kedalaman 64 3 warna tersebut, ketiga danau ini juga sering mengalami perubahan warna selama beberapa saat. Sebagian pakar menyebut bahwa terjadinya perubahan warna ini disebabkan erupsi yang terjadi di gunung Kelimutu yang memproduksi gas terus sebagian pakar lainnya berpendapat jika perubahan warna ini terjadi akibat pembiasan cahaya yang terjadi di dinding kawah. Mereka juga menyebutkan bahwa perubahan warna ini bisa dipengaruhi oleh mikro organisme yang hidup di kawah Danau Acara Adat Danau KelimutuSetiap tahun, Suku Lio, penduduk asli kawasan ini menyelenggarakan sebuah acara adat yang diberi nama ā€œPati Ka Du’a Bapu Ata Mataā€. Acara ini diselenggarakan oleh Suku Lio untuk menghormati para acara tersebut, berbagai makanan akan dipersembahkan bagi leluhur sebagai ucapan terima kasih atas berkat yang diberikan di tahun lalu sekaligus ungkapan doa kemudahan berkat buat tahun yang diberikan biasanya berupa daging, nasi, sirih, dan sebagainya. Masyarakat Suku Lio juga akan melakukan tari gawi secara bersama-sama sebagai ucapan rasa ini berlangsung dengan mengitari danau Tiwu Ata Polo sampai menemukan sebuah altar persembahan dari batu. Altar ini menjadi tempat untuk meletakkan semua persembahan makanan. Altar ini juga menjadi pusat dari ritual acara ini ini, ritual ini digabung menjadi festival yang dinamakan sebagai Festival Danau Kelimutu. Di tahun 2021 kemarin, festival ini digelar pada tanggal 15-17 September dan menjadi salah satu acara kebanggaan Provinsi Nusa Tenggara ritual ā€œPati Ka Du’a Bapu Ata Mataā€, ritual potong kerbau atau ā€œTaga Kambaā€ juga dilakukan di festival ini. Ada juga aktivitas menyapa tamu atau Mega Tebo dengan dialog tiga tungku pada festival menuju ke Danau Kelimutu bisa dilakukan dengan transportasi udara terlebih dahulu menuju Bandara H. Hasan Aroeboesman. Ini merupakan satu-satunya bandara yang terdapat di Kabupaten sampai di Kabupaten Ende, kamu bisa melanjutkan perjalanan hingga ke Desa Moni. Perlu diketahui, ini merupakan desa terdekat yang terletak di kaki Gunung Kelimutu. Adapun, jarak perjalanannya sekitar 65 Kilometer dari Bandara H. Hasan menuju ke Desa Moni, kamu bisa menyewa kendaraan seperti mobil atau motor di Kabupaten Ende. Kamu juga bisa memakai jasa travel yang ada di Kabupaten Ende dengan tujuan Desa Moni atau Gunung dirincikan, jarak akan kamu tempuh dari Kabupaten Ende sekitar 50 km untuk menuju ke Desa Moni. Sedangkan 15 km sisanya adalah perjalanan dari Desa Moni menuju ke kawasan Taman Nasional Waktu Tepat Untuk Ke Danau KelimutuPada dasarnya, waktu yang paling baik untuk mengunjungi Danau Kelimutu adalah sebelum matahari terbit. Sebab, Danau Kelimutu merupakan spot terbaik untuk menikmati momen matahari terbit atau sunrise. Panorama sunrise di Danau Kelimutu bahkan sudah dikenal luas hingga ke seluruh itu, sebaiknya kamu bermalam di Desa Moni agar bisa mendapatkan momen sunrise. Pukul pagi adalah jam yang tepat jika kamu ingin berangkat menuju Danau Kelimutu dari Desa Moni. Dari atas Danau Kelimutu kamu juga bisa menyaksikan panorama keindahan alam Desa Fasilitas Pada Danau KelimutuFasilitas yang ada di sekitar Danau Kelimutu sebenarnya terbilang cukup lengkap. Sebab, kamu bisa menemukan gazebo untuk beristirahat, toilet, serta lahan parkir untuk mobil dan motor. Ada juga banyak kios yang menjual makanan dan minuman di sekitar area jika membutuhkan akomodasi penginapan, kamu bisa mencarinya paling dekat ke Desa Moni. Pasalnya, ada banyak warga desa yang menyewakan rumahnya sebagai penginapan bagi para pengunjung Danau itu, penduduk desa juga menyewakan sepeda motornya bagi pengunjung yang berjalan-jalan di sekitar Objek Wisata Di Sekitar Danau KelimutuSelain mengunjungi Danau Kelimutu, ada beberapa objek wisata lain yang bisa sekalian disambangi saat kamu berada di sana. Objek wisata pertama yang bisa kamu kunjungi adalah Air Terjun Murundao yang berlokasi di Desa Koanara dengan ketinggian kurang lebih 15 hanya Air Terjun Murundao, kamu juga dapat menyambangi Kolam Air Panas Oka Detusoko, Bukit Teletubies, dan Desa Adat fakta-fakta menarik yang perlu kamu tahu sebelum berwisata ke Danau Kelimutu. Setelah mengetahuinya, jangan lupa untuk segera merencanakan liburan ke sana dengan teman-temanmu lewat Traveloka ya! Mulai dari akomodasi dan tiket pesawat, rencanakan liburanmu dengan Traveloka untuk pengalaman yang menyenangkan!Hotel & Penginapan Terbaik dekat Taman Nasional KelimutuTemukan lebih banyak pilihan hotel dan penginapan dekat Taman Nasional Kelimutu dengan penawaran terbaik di Traveloka
Misalnya mengunjungi danau tiga warna Kelimutu atau mampir ke Rumah Pengasingan Bung Karno -sapaan akrab untuk Presiden pertama RI, Soekarno, di Ende. para pelaku wisata dan agen perjalanan mulai mempromosikan paket perjalanan wisata di sepanjang pantura, mulai dari Flores Timur hingga Labuan Bajo.
65uem.
  • xd59k608fy.pages.dev/434
  • xd59k608fy.pages.dev/239
  • xd59k608fy.pages.dev/552
  • xd59k608fy.pages.dev/183
  • xd59k608fy.pages.dev/262
  • xd59k608fy.pages.dev/521
  • xd59k608fy.pages.dev/95
  • xd59k608fy.pages.dev/454
  • paket wisata danau kelimutu